Cari Blog Ini

Minggu, 23 Oktober 2011

sensasi dan persepsi

SENSASI
Sensasi adalah tahap pertama stimuli mengenai indra kita. Sensasi berasal dari kata “sense” yang artinya alat pengindraan, yang menghubungkan organisme dengan lingkungannya. Menurut Dennis Coon, “Sensasi adalah pengalaman elementer yang segera, yang tidak memerlukan penguraian verbal. Simbolis, atau konseptual, dan terutama sekali berhubungan dengan kegiatan alat indera.” eksteroseptor (misalnya, telinga atau mata). Informasi dari dalam diindera oleh ineroseptor (misalnya, system peredaran darah). Gerakan tubuh kita sendiri diindera oleg propriseptor (misalnya, organ vestibular).
Sensasi
 Definisi sensasi, fungsi alat indera dalam menerima informasi dari lingkungan sangat penting. Kita mengenal lima alat indera atau pancaindera. Kita mengelompokannya pada tiga macam indera penerima, sesuai dengan sumber informasi. Sumber informasi boleh berasal dari dunia luar (eksternal) atau dari dalam diri (internal). Informasi dari luar diindera oleh eksteroseptor (misalnya, telinga atau mata). Informasi dari dalam diindera oleh ineroseptor (misalnya, system peredaran darah). Gerakan tubuh kita sendiri diindera oleg propriseptor (misalnya, organ vestibular).
Persepsi
Persepsi adalah pengalaman tentang objek, peristiwa, atau hubungan-hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan. Persepsi ialah memberikan makna pada stimuli inderawi (sensory stimuli). Sensasi adalah bagian dari persepsi. Persepsi, seperti juga sensasi ditentukan oleh faktor personal dan faktor situasional. Faktor lainnya yang memengaruhi persepsi, yakni perhatian.



Arti Penting Psikologi Komunikasi


Psikologi komunikasi merupakan salah satu cabang kajian dalam Ilmu Komunikasi yang membahas mengenai bagaimana pemahaman terhadap psikologi dapat membuat proses penyampaian pesan (proses komunikasi) menjadi lebih efektif. Ada pun arti penting mengapa kita harus mempelajari dan mengkaji psikologi komunikasi adalah seperti telah disebutkan di atas, agar komunikasi yang kita lakukan dapat berjalan secara efektif.
Bagaimana melakukan komunikasi yang efektif?
Ada beberapa cara yang dapat kita lakukan agar komunikasi dapat berjalan secara efektif. Diantaranya:
1. Memprediksi individu secara tepat bahwa setiap individu itu        unik.
2. Menentukan strategi yang tepat
3. Sharing of meaning
4. Win-win solution sehingga hubungan menjadi hangat dan akrab.

Macam-macam Pendekatan dalam Psikologi

Dalam ilmu psikologi, terdapat berbagai macam pendekatan yang mencoba menjelaskan tentang berbagai prilaku yang terjadi pada manusia, adapun berberapa pendekatan tersebut antara lain:
1.   Neurobiologis
Prilaku manusia di sini dihubungkan dengan berbagai hal yang berkaitan dengan:
o    Biologis
o    Sistem syaraf (neuron)
o    Otak (
o    Reaksi biologis: stimulus
o    Implus elektrik (sinyal)
o    Sensori motorik
o    Informasi genetik (bawaan)
2.   Prilaku
o    Tokoh: Jb. Watson
o    Menurut pendekatan ini, dengan mempelajari apa yang dilakukan manusia (yaitu prilakuknya), memungkinkan psikologi menjadi ilmu yang objektif
o    Prilaku manusia menurut pendekatan ini merupakan hasil dari stimulus dan respon (S -R)
o    Prilaku manusia berdasarkan pada kausalitas atau hukum sebab akibat
o    Segala sesuatu itu harus dapat diamati (aktivitas yang dapat diamati)
o    Tingkah laku yang bersifat begitu saja (refleks- refleks instigtik)
o    Untuk mengamati tingkah laku harus dengan cara introfeksi formal (observasi murni)
o    Prilaku itu sangat tergantung dengan lingkungan

3.   Psikoanalis
o    Menurut teori ini yang tampak pada kesadaran kita itu hanya sedikit, sedangkan yang tidak tampak itu banyak. Sehingga untuk dapat memahami manusia bukan hanya kesadarannya tapi juga alam bawah sadarnya yang berupa nafsu-nafsunya
o    Batas kesadaran dengan alam bawah sadar adalah ambang sadar, yang mana alam bawah sadar itu mendorong kesadaran, sedangkan kesadaran itu sifatnya menekan agar tidak semua keinginan itu muncul kepermukaan (nampak)
o    Struktur kepribadian itu terdiri dari:
1.   Id
2.   Ego
3.   Superego
o    Struktur kesadaran terdiri dari:
1.   Alam kesadaran
2.   Ambang sadar
3.   Alam bawah sadar
Kesadaran --: ego - -: eksekutif
Ambang sadar --:
super ego --: berupa norma-norma hasil d belajar& lingkungan
Bawah sadar --: id --: keinginan --: aspirasi
o    Menurut S. freud, manusia itu sesungguhnya mempunyai sisi yang abnormal yang semasa kecilnya id-nya sering ditekan yang disebut juga dengan abnormalita (psikoneurotik). Hal itni terjadi pada laki-laki yang dinamakan dengan odipus compleks (benci pada ayah) dan electra compleks pada wanita (cinta pada ayah)
o    Menurut pendekatan psikoanalisis, untuk melihat atau mengungkapkan latar belakang seseorang melakukan sesuatu adalah dengan menggunakan asosiasi bebas
4.   Fenomenologis (Humanistik)
o    Menurut pendekatan ini untuk memahami manusia harus dengan memahami sesuatu yang tidak tampak atau dengan kata lain mengungkapkan hakikat yang ada dibelakang (latar belakangnya)
o    Dalam memandang manusia kita harus memahami manusia secara manusia, dengan kata lain kita harus memahami manusia secara seluruhnya melalui proses mental karena manusia itu sesungguhnya makhluk yang kompleks, hal ini didasari karena manusia itu memiliki harga diri, kesadaran pada dirinya sendiri, dan konsep tentang dirinya sendiri
o    Pusat perhatian pada pengalaman subjek (individu)
o    Berhubungan dengan pengalaman pribadi mengenai dunia dan penafsirannya mengenai berbagai kegiatan yang dihadapinya
o    Motif --: aktualisasi diri dimana manusia dan dirinya sendirilah yang menentukan
o    Memandang manusia secara manusiawi
5.   Kognitif
o    Menurut pendekatan ini, manusia bukan penerima rangsanagn yang pasif. Otak secara aktif mengelola info yang diterima dan mengubahnya dalam bentuk dan kategori baru.
o    Pendekatan kognitif mengacu pada proses mental dari persepsi, ingatan, dan pengolahan informasi yang memungkinkan seseorang memperoleh pengetahuan, pemecahan masalah, dan merencanakan masa depan.
Kekurangan dan kelebihan masing-masing pendekatan-pendekatan:
1.   Neurobiologis
Kekurangan: sangat biologis
2.   Prilaku
Kelebihan: Objektif
Kekurangan:
o    Manusia jadi tidak bebas
o    Manusia seperti robot
o    Manusia seperti hewan
o    Tergantung lingkungan
o    Manusia hanya terdiri dari refleks-refleks
3.   Psikoanalis
Kelebihan: Teori ini bisa masuk ke alam bawah sadar manusia
Kekurangan:
o    Manusia sangat ditentukan oleh nafsu
o    Manusia tidak bebas
o    Manusia seperti hewan
4.   Fenomenologis/ humanis
Kelebihan:
o    Sangat subjektif
o    Manusia punya tubuh dan jiwa
o    Manusia berasal dari manusia
Kekurangan: Manusia tidak diciptakan oleh Tuhan
5.   kognitif
Kelebihan: Sangat memusatkan informasi
Kekurangan: Mengabaikan pada multifungsi